TUGAS APRESIASI BUDAYA
MENGAPRESIASI FILM
BERJUDUL LOVE PHOBIA
Sinopsis Film
Love Phobia adalah sebuah film garapan produser Korea bernama Kang Ji-un. Film ini
diluncurkan pada tahun 2006. Film yang dibintangi oleh Cho Seung-woo dan aktris Kang
Hye-jung ini mengisahkan kisah cinta sepasang remaja Korea.
Sang pemuda
(Jo Kang) telah jatuh cinta sejak pandangan pertama dengan seorang gadis aneh
(Ari Dong) yang duduk sebangku dengannya di sekolah dasar. Tetapi gadis itu
selalu berusaha unutk menjauhi orang-orang di sekitarnya dengan mengatakan
bahwa dia adalah makhluk luar angkasa yang dikirim ke bumi dan membawa kutukan.
Siapa saja yang bersentuhan dengannya akan mengalami nasib sial dan kecelakaan.
Hal ini membuat orang-orang di sekitarnya takut dan menjauhi gadis itu, kecuali
Jo-Kang yang selalu menemaninya. Saat beranjak dewasa mereka kembali bertemu
dan pemuda itu tetap berusaha untuk menunjukkan perasaanya, dia tahu si gadis
juga mencintainya, tetapi si gadis selalu menghindar dengan alasan-alasan yang
tidak masuk akal. Kisah ini megalir
hingga kemudian secara tiba-tiba Ari menghilang dari kehidupan Jo-Kang. Dengan
segala upaya Jo-Kang terus mencari, saat hamper putus asa tanpa sengaja mereka
kembali dipertemukan. Namun, semuanya telah berbeda.
Ingin
mengetahui penyebabnya, maka Jo-Kang mencari tahu informasi tentang Ari.
Ternyata kenyataannya sangat mengejutkan, Ari, gadis yang dicintainya tertular
AIDS sejak umur 5 tahun ketika kedua orang tuanya meninggal dalam sebuah
kecelakaan. Sejak mengetahui hal itu, Ari menghindari bersentuhan dengan orang
lain karena takut akan menularkan penyakitnya. Alasan ini pula yang membuatnya
menghindari Jo-Kang walaupun dia tahu dia begitu mencintainya.
Menyadari hal ini Jo Kang bertekad untuk membahagiakan
Ari di sisa umurnya, termasuk mewujudkan harapan mustahil Ari untuk bertemu
makhluk luar angkasa yang mau membawanya untuk mengobati sakitnya. Mungkin Ari
memang bukan cinta sejatinya, tapi Ari akan tetap menjadi kenangan yang indah
dalam hati Jo-Kang.
Apresiasi
Masalah yang diungkap dalam film ini adalah seorang
pemuda yang mencintai wanita yang ternyata menderita penyakit yang belum
ditemukan obatnya. Wanita itupun merasa sangat sedih karena penyakit yang dideritanya,
dia hanya tinggal menanti detik-detik terakhir hidupnya. Dengan kecerdasannya, dia
bisa bertahun-tahun menyembunyikan hal itu dari sang pria, setelah pria itu
mengetahui kenyataan hidupnya dia merasa sangat sedih karena tidak akan mungkin
dapat menemani sang pria sampai akhir hidupnya dan harus menyeret pria itu
dalam derita hidup yang dialaminya.
Penyelesaian yang disuguhkan dalam film ini yaitu pada
akhirnya sang pria tidak dapat berbuat banyak untuk cintanya. Apa bisa dikata, kenyataan
mengatakan bahwa wanita yang sangat dicintainya tidak dapat hidup lebih lama
lagi. Oleh karena itu dia hanya ingin mewujudkan impian mustahil wanita yang
dicintainya itu untuk bertemu makhluk luar angkasa yang akan membawa dirinya
untuk mengobati penyakitnya. Mengikhlaskan kepergian kekasihnya itu dan tetap
mengenangnya sebagai pengalaman berharga dalam hidupnya.
Penyelesaian yang diungkapkan dalam film ini menurut
saya sudah bagus. Kematian sang wanita digambarkan dengan adanya pesawat ruang
angkasa yang datang menjemputnya. Sungguh menjadi kisah yang sangat menyentuh
hati manusia. Memang sangat menyedihkan mencintai tetapi tidak bisa memiliki
selamanya. Sebagai seorang manusia yang
memiliki rasa cinta, saya pun akan melakukan hal yang sama yaitu melakukan yang
terbaik untuk semua orang yang saya cintai. Jika suatu kehendak sudah tidak
dapat dirubah kita sebagai manusia biasa bisa berbuat apa? Kita hanya bisa
berdoa untuk orang-orang yang kita cintai itu. Memang sangatlah berat menerima
kenyataan sepahit itu, tetapi kita harus yakin bahwa hidup kita tidak akan
pernah terhenti hanya karena seseorang meninggalkan kita karena di dunia ini
tidak ada yang abadi kecuali perubahan. Tuhan itu memberikan cobaan kepada
hamba-Nya sebagai penguji keimanan hamba-Nya, dengan cobaan itu apakah seorang
hamba bisa kuat imannya atau justru melemah. Kita sebagai manusia harus
pandai-pandai memaknai setiap kejadian yang kita alami, seburuk apapun kejadian
itu kita harus menyikapinya dengan bijaksana bahwa semua itu adalah kehendak
dari Tuhan dan Tuhan pasti memiliki rencana lain dari setiap kejadian yang kita
alami. Oleh karena itu, perlu kita tanamkan rasa cinta yang sejati yaitu cinta
kepada Tuhan yang kekal.